Jum'at, 06 Rabi' al-Awwal 1442/23 Oktober 2020 UAS menyampaikan taushiyah di kantor Bapenda Provinsi Riau dengan tajuk "Meraih Keberkahan Pendapatan" dan Sosialisasi Yayasan Tabung Wakaf Umat.
Dalam taushiyah, UAS mengapresiasi pegawai Bapenda Provinsi Riau, kata UAS: "Menjadi pegawai Pemprov Riau adalah sebuah kehormatan dan kesempatan besar untuk berkontribusi kepada sekitar 6,7 juta masyarakat Riau. Jika pegawai Badan Pendapatan Daerah Riau berhasil mengoptimalkan potensi daerah, seluruh masyarakat Riau akan merasakan rahmat dari kinerja mereka.
UAS mengajak agar semua pegawai tetap perkuat hubungan dengan Allah, istiqomah, rajin-rajin muhasabah dan perbanyak istighfar, agar tetap konsisten dengan kebaikan.
Hidup ini bila tidak diatur dengan baik, hidup tidak banyak artinya. Terlalu sayang hidup yang singkat ini tidak digunakan untuk berbuat berbagai kebaikan. UAS tegaskan, sering-seringlah ingat Allah, selalu ingat bahwa semua kita akan mati, agar motivasi berbuat baik selalu muncul dan keinginan buruk terkalahkan. Selalu upayakan apa yang kita usahakan sesuai dengan syariat Allah. Semoga dengan itu pendapatan kita menjadi berkah.
Kepala Badan Pendapatan Daerah Provinsi Riau, Herman, MM., dalam sambutannya menyampaikan bahwa Bapenda Provinsi Riau berusaha meringankan masyarakat dengan menghapuskan denda-denda pajak bagi masyarakat. Ini masih berlaku sampai dengan akhir tahun 2020. Diharapkan banyak masyarakat yang terbantu.
Ketua Yayasan Tabung Wakaf Umat, Alnof Dinar, dalam sosialisasinya menyampaikan bahwa Yayasan Tabung Wakaf Umat insya Allah akan melakukan Peletakkan Batu Pertama Pembangunan Pesantren Yayasan Tabung Wakaf Umat pad hari Sabtu, 07 Rabi' al-Awwal 1442 H/24 Oktober 2020 M di jl. Tengku Mahmud Palas Kecamatan Rumbai Kota Pekanbaru. Pesantren yang berhaluan Ahlussunnah wal Jama'ah Al-Asy'ariyah dan beramaliyah mengikut Mazhab Syafi'i ini berupaya mencetak para Hafizh Al Qur'an yang menguasai ilmu-ilmu agama Islam dengan mumpuni, agar ketika kembali kepada masyarakat menjadi pencerah umat. Karena inputnya berasal dari masyarakat pedalaman, dhuafa, yatim dan kader daerah-daerah di Riau serta diupayakan belajar dengan gratis.
Dalam bidang sosial, di bulan Oktober 2020, Yayasan Tabung Wakaf Umat akan berbagi 264 paket sembako untuk Pegiat Dakwah di Pinggiran Kota Pekanbaru (Palas Barat) Rumbai, Muallaf dan kaum dhuafa, santunan terhadap 30 orang anak yatim di Kelurahan Maharani dan kelurahan Rantau Panjang Kecamatan Rumbai, serta berbagi 190 Buku Iqra' dan 175 Mushaf al-Quran untuk masyarakat di dua kelurahan di atas.
Bulan Oktober Yayasan Tabung Wakaf Umat juga telah salurkan setengah ton beras ke Pesantren Bustanul Hikam tempat Suku Talang Mamak belajar. Dan 100 kg beras kepada Pesantren Tahfizh Qur'an Hadis Internasional serta 230 kg beras bagi masyarakat Dusun Suit Desa Rantau Langsat Kecamatan Batang Gansal Kabupaten Indragiri Hulu Riau.
Dalam bidang pendidikan, Yayasan Tabung Wakaf Umat sampai bulan Oktober 2020 telah membiayai 6 santri yang belajar di pesantren-pesantren di Riau. Dan berharap masyarakat masih banyak donatur yang siap menjadi orangtua asuh bagi sebagian santri yang perlu didukung secara finansial agar mereka bisa fokus belajar dan kelak menjadi ulama.
Di akhir Kajian dan Sosialisasi, Bapenda Riau menyerahkan wakaf untuk pembangunan Pesantren Yayasan Tabung Wakaf Umat yang terkumpul dari seluruh staf dan pejabat sebesar Rp. 16.189.000 kepada Yayasan Tabung Wakaf Umat.
Diserahkan langsung oleh Kaban di hadapan Ustadz Abdul Somad dan diterima oleh ketua Yayasan Ustadz Alnof Dinar. "Semoga pendapatan sahabat-sahabat pegawai Bapenda menjadi berkah" sambut Ustadz Alnof Dinar.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar